Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2010

Last Battle For 2nd Semester

Setelah ujiab 8 mata kuliah terlewati, hari senin (28/6/10) UAS di semester 2 ditutup dengan Kimia Fisika. Mata kuliah ini terkenal gak kenal ampun dalam ngasih soal. Ujian praktikumnya aja bikin saya gak bisa senyum.. Berakhirlah ujian Kimia Fisika di Aula Farmasi. Saya pun pergi ke gedung 3, tepatnya Aula Dekanat FMIPA UNLAM. Presentasi Hasil Praktikum PLLB masih 1 jam lagi, jadi duduklah saya di luar bareng temen se-prodi. Tiba-tiba ketemu segerombol senior. Mereka cerita kalo nilai Kimia Farmasi Analisis mereka pada jelek. “ Nilai praktikum dan mid nya aja rata-rata 20-40 ,” kata ka Nadia. Di papan pengumuman nilai mereka ditempelin. Nilai rata-ratanya adalah C, D dan E. saya jadi kepikiran mata kuliah Kimia Aanalisis, karena dosen pengampunya sama dengan Kimia Farmasi Analisis. Nekat nanya ke Bu Lely, dosen Kimia Analisis juga yang jadi koordinator Praktikum. Kata beliau nilainya pada jelek. Kalo gak lulus Kimia Analisis, ga boleh ngambil Kimia Farmasi Analisis I. semoga ni

Potong Rambut (jadi sial)

Selasa sore (16 Jun ’10) saya pergi ke salon yang biasanya jadi tempat potong rambut selama masih SMA. Jadi sering potong rambut di situ karena tukang salonnya cewek beneran. Namun ternyata tuh salon udah raib entah kemana. Pergilah saya ke salon yang satunya lagi, ternyata tutup. Oh No !!! ya udah lah, muter-muter nyari, rata-rata isinya wadam. And finally,, nemu juga yang tukang potongnya cewek beneran. Kebetulan lagi sepi, senangnya hatiku jadi kalo buka kerudung kan gak apa-apa. Potong rambut dimulai. Rambutku yang udah 10 bulan gak dipotong mulai di semprot-semprot dan potong-potong gak jelas. Beberapa menit kemudian datanglah seorang cowok yang mau di- cream bath (maaf jika salah nulis karena sejak lagir gak pernah di-krimbat). Dalam hati udah nangis, “mohon ampuni aku, Ya Allah. Dia bukan muhrimku, gak boleh liat aku gak pake kerudung…” --> saya mendadak lebay. =__=” __entah kenapa otak saya bisa ngomong kayak gitu. Padahal saya bukan cewek baik-baik yang sholeh. Berkerudun

sekilas kisah cinta di bundaran buah

Lalala~~~ Udah lama kaga nulis blog yang tlah usang nan berdebu ini. Minggu, 13 Jun '10 By the way, saya lagi di kampung halaman nih. Ceritanya lagi nikmatin pekan teduh, tapi bukan pekan teduh beneran sih. Soalnya laporan masih ribut aja. Ada yang minta saya segera balik ke banjarbaru, ada yang nanya-nanya cara ngitung tuh laporan, de el el. Pokoknya ribuuut. Well, pokoknya tadi malam ketiduran jam 3 subuh karena laporan, bangun pagi karena laporan, ketawa bingung baca SMS aneh, tapi hepi juga karena SMS-an sama my dear (wkwk, smoga orangnya gak baca. Malu~~~~). Well, sore harinya jalan bareng selingkuhan saya, Ida Yuserina. Dengan kerudung abu-abu dan motor serta helm pinjam sama mamah, saya pun bergegas menuju rumah Ida. “kemana kita?” Tanyaku. “ke cafĂ© tenda. Hmm,, tapi jalannya muter-muter dulu. Jangan langsung ke caften. Ckck, baru nyadar kerudung kita sama.” Jawab Miss Becek. Dan berangkatlah kami, saya sebagai driver. Sesuai permintaan penumpang, saya bawa jalan yang muter-